Melepaskan Yang Harus Diikhlaskan


paint by MG.Curly

Melepaskan Yang Harus Diikhlaskan

Pergimu adalah awal luka yang merobek kebahagiaan hari-hariku

Entah alasan apapun itu, keputusan berpisah ini melukaiku

Aku sakit, sesakit-sakitnya oleh kehilangan duniamu,  perhatianmu, kebahagiaanmu dan keberadaanmu

 

Aku penipu pada dunia dan pada diriku sendiri,

Setiap kali ucapanku berkata “Aku Sudah Berubah, Aku Sudah Lupa, Aku Sudah Tidak Perduli, bahkan ketika aku menghembuskan kalimat Aku Sudah Berpindah Hati”

Itu Pseudo, Palsu.

Tak bisa begitu cepat menghapus jejak basah seseorang di hati ini

 

Benda-benda yang hampir sama dengan koleksimu akan menarik paksa ingatanku

Termasuk sekedar kemejamu yang bercorak sama dengan yang dipakai seseorang itu, yang berpapasan sesaat denganku di tengah jalan, aku pikir sejenak itu kau

Terlalu banyak yang kurindukan, bahkan tinta ini tak cukup menuliskannya

Sekecil sunggingan senyummu saja, sudah cukup kunikmati walau hanya dari kejauhan, jika suatu hari nanti kita kebetulan bertemu

Jika besok kau sudah dengan dia yang meyakinkan percayamu, aku berjanji tidak akan menyapamu, aku akan berlari kencang menjauhi kedamaianmu dan dia

Tapi bolehkan aku  sepintas mengintip lagi caramu tertawa?

Hanya ingin memastikan kau hidup dengan baik

 

Aku sendiri lelah membawa rasa sakit ini kemana-mana

Tak kutemui penggantimu, bukan karena tidak ada yang menyanjungku

Dan bukan juga karena aku tak bisa jatuh cinta lagi

Aku hanya sulit untuk mulai percaya pada oranglain

Aku takut dia tidak seperti kamu, itulah kebodohanku

 

Semenit saja aku ingin minta waktumu untuk duduk di sampingku

Kita tidak akan berkata-kata sayang, masih layakkah aku memanggilmu begitu?

Kita hanya duduk diam untuk berpisah sekali lagi

Sekuat apapun aku menahanmu di sini, kakimu selalu beranjak dan meninggalkan

Seerat apapun aku menggenggammu waktu itu, pelukanmu selalu lepas dan menjauh

Seharusnya aku tahu, bukan untukku lagi, bukan milikku lagi, bukan pasanganku lagi, bukan yang mencintaiku lagi

 

Kita sudah berbeda, dan itu nyata!

Lama tak berkabar, tak saling sapa, tak saling menunggu, tak saling perduli

Sudah terlalu nyaman aku hidup dalam zona halu, harus siap memahami kebenaran kata “Cukup.”

 

Jika seseorang meninggalkan kita, itu tandanya kita gagal untuk meyakinkan dia bahagia bersama kita

Aku gagal untukmu, tapi aku mungkin akan berhasil untuk hati lain yang bersedia percaya padaku

Jangan terlalu menangisi yang sudah pergi, tetaplah bersyukur dengan yang masih ada dan berharap untuk yang akan ada

Jika hati tak siap melepaskan yang lama, maka dia yang terbaik tidak pernah punya ruang dan kesempatan untuk menetap

Karena jatuh hati dengan seseorang yang salah adalah langkah menuju pertemuan dengan orang yang tepat

Dia yang menyisakan luka dan kesakitan, tidak untuk dimasukkan ke dalam kotak dendam

Bagaimanapun juga dia bagian dari warna hidup, sekalipun warnanya gelap dan buram, tapi itu dibutuhkan untuk menghasilkan lukisan manis

Berdamailah dengan rasa sakit, belajarlah mencintai kenyataan, melangkahlah untuk kebahagiaan, hingga yang tersisa adalah:

Melepaskan Yang Harus Diikhlaskan


15-07-20

MG Curly

 

Comments

  1. Gambarnya dooonggg. . .😙

    ReplyDelete
  2. Makasih kak merr , When I read this, I was in tears again. but thank you very much for the positive energy sis. really really helped me

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Hubungan Di Tanda Baca

Payung Rusak